Untuk menjadi lebih baik selalu dimulai dengan proses perubahan, dan terkadang perubahan itu tidak mengenakkan bahkan menyakitkan. Apapun yang ada didunia ini pasti mengalami perubahan, era atau jaman pun juga terus berubah. Kita bisa menyimak (karena mungkin kita tidak hidup pada era tersebut) perubahan dari era agraris ke era industri. Berapa banyak area pertanian dan peternakan yang diubah menjadi lahan industri? Munculnya pabrik-pabrik serta perumahan untuk hunian para pekerja, tentu akan menggeser mereka yang masih menggunakan teknologi manual pada era agraris.
Juga kita bisa menyimak ketika era informasi muncul. Industri, instansi dan individu yang tidak memanfaatkan teknologi informasi akan tereliminasi di papan bawah bahkan menghilang dari peredaran. Informasi dengan fasilitas internet, menjadi raja pada era ini. Kita bisa melihat begitu banyak sosial media bermunculan, teknologi berbasis internet juga terus melakukan inovasi untuk bisa bersaing. Semua itu ada dan dilakukan, adalah agar bisa terus beradaptasi dengan perubahan yang ada.
Tidak terkecuali diri kita. Untuk bisa eksis dan beradaptasi dengan perubahan yang ada, maka kitapun dituntut untuk terus Berubah. Dimana perubahan itu sudah kita alami semenjak masih bayi, yang pada saat itu kita hanya mampu menangis bila menginginkan sesuatu. Tapi seiring berjalannya waktu, kita akhirnya bisa merangkak lalu berjalan. Masih ingatkah pada saat kita belajar berjalan? Berapa kali kita terjatuh dan terbentur? Tentu sakit sekali rasanya. Tapi karena kita tidak pernah berhenti belajar, kitapun pada akhirnya mampu untuk berjalan, berlari, bersepada, naik motor bahkan mengemudikan mobil.
Untuk itu jika ingin beradaptasi bahkan bisa berhasil dalam hal apapun, mau tidak mau kita harus mau berubah. Dan perubahan awal yang harus dilakukan, adalah merubah Diri Sendiri dulu. Ada 3 hal yang perlu dilakukan dalam beradaptasi dan bisa berhasil dibidang yang kita inginkan:
1. Merubah Pola Pikir
Ada beberapa kata bijak, "Kita akan menjadi seperti yang kita pikirkan", "Kita akan bisa, jika kita pikir bisa". Ungkapan tersebut bukanlah hanya sekedar kalimat tak bermakna. Jika diibaratkan kita adalah seorang desainer, mampukah kita membuat sebuah gambar atau bangunan tanpa membayangkan dulu apa yang mau digambar dan dibuat? Begitupun sebuah harapan atau cita-cita. Kita takkan mampu memvisualisasikan apalagi mencapainya, jika didalam pikiran kita tidak pernah terbayang sebelumnya. Mari kita mulai merubah pola pikir kita untuk lebih positip secara perlahan. Usahakan merubah pikiran "Apakah saya bisa?" dengan "Saya harus bisa!". Daripada berpikir "Mengapa saya yang menanggung resiko ini?" lebih baik diganti "Saya siap menghadapi segala resiko!".
2. Merubah Lingkungan
Untuk menjelaskan hal ini, saya akan memulai dengan sebuah pertanyaan, "Mengapa harga minuman soda dengan merk yang sama, tapi bisa dengan harga berbeda jika kita beli di warung, bandara, restoran dan hotel berbintang?". Yang membedakan bukanlah merk-nya, tapi dilingkungan mana minuman itu dijual. Pun sama dengan diri kita jika ingin berhasil, maka harus mau berganti lingkungan pergaulan dengan orang-orang yang berhasil. Jika ingin menjadi penulis yang berhasil, harus banyak berhubungan dengan penulis yang sudah berhasil. Jika mau jadi penyanyi yang berhasil, harus banyak berhubungan dengan penyanyi yang berhasil. Jika ingin menjadi petani yang berhasil, harus banyak berhubungan dengan petani yang sudah berhasil. Lingkungan dimana kita bersosialisasi, akan banyak berpengaruh terhadap pembentukan karakter serta tingkah laku kita.
3. Merubah Tindakan
Jika pola pikir kita sudah bagus serta lingkungan yang mendukung, tapi jika kita tidak melakukan apa-apa, maka kita takkan bisa berhasil dibidang apapun. Kita sudah men-setting pikiran untuk ber-wirausaha, lalu sering berhubungan dan belajar kepada wirausahawan/wati yang sukses, tapi kita belum melakukan usaha apa-apa, ya kitapun juga takkan mendapat apa-apa. Kita harus bisa merubah tindakan yang tidak efektif dengan tindakan yang produktif. Sebisa mungkin untuk mengurangi aktivitas yang membuat kita nyaman, karena biasanya aktivitas itulah yang akan menghambat kita melakukan tindakan demi mencapai harapan atau cinta-cita yang telah kita targetkan.
Perubahan itu kadangkala menyakitkan pada awalnya, namun itulah bentuk pengorbanan yang harus kita lakukan agar kita bisa mencapai apa yang telah kita impikan. Seperti kata pepatah, "Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian". Impian takkan bisa terwujud, tanpa sebuah pengorbanan.
iya mas, setuju sekali dengan artikel ini, setiap pribadi yang berhasil harus bisa merubah perilakunya, dan keberhasilan itu selalu menuntut perubahan
BalasHapus(stop demo), lebih baik banyakin pendapatan daripada pendapat
Hapussaya juga sepakat dengan apa yang di tulis diatas. awal perubaahan untuk lebih baik itu dimulai dari diri sendiri, tapi pertanyaannya kenapa ada juga sebagian kalangan yang lebih mengedepankan otot daripada otak dalam bertindak ?
BalasHapusbetul sekali mas bro , merubah pola pikir memang sangat berpengaruh saat nya :D
BalasHapusmakasih tipsnya mas bro, selalu dapat inspirasi dari mas bro euy
salam dan suport dari DS
wah iya, orang banyak yang malas berubah karena merasa berada di zona nyamanya.. belum tentu soalnya perubahan menghasilkan kebaikan, makanya orang malas. tapi semoga degan ini, masalahnya jadi lain.
BalasHapuspaling mudah adalah merubhan tempat, maksudnya berpindah. kaya yang di ajarkan reobet kiyosaki, berubah usaha tidak hanya berubah pola pikir, tapi juga lingkungan.. ya ada benarnya juga, klo kita lingnkungannya tetap sama, jadi ga berubah. tetap kolot pemikirannya. tapi menurutku cukup dengan 3 ini kita bisa berubah, ya. ane coba dulu bang
BalasHapusSore sob, Salam kenal. ada yg baru nih buat anda yg mau iklan gratis dan cari info diskon.^ ^
BalasHapusselama ini kita terkotak2 oleh kekerdilan cara berfikir, untuk majupun mikirnya beribu kali dan mundurnya 2 ribu kali... emang perlu niat lebih untuk menjadi yang lebih baik... kalau ingin berhasil ya harus berubah kan bang...hahayyy
BalasHapusmantef abis bih paparan bang arie... mak nyussss :)
perlu tekad untuk berubah mulai sekarang , untuk meraih impian.
BalasHapusmungkin itu yang tersirat dalam motivasi abang kali ini..
sip banget bang
usefull posting! i like it!
BalasHapusjuga merubah tingkah laku yg tk bermanfaat.. ^_^
BalasHapusWah, setuju banget ane nih kang broo. Namun kita juga perlu mempertahankan yang baik2nya kang broo . Jangan sampai dirubah semua hhihi
BalasHapusYap..mau berusaha dan kerja pasti akan mendapatkan hasil yang memuaskan, bangkit dari kegagalan pastilah akan memperoleh hikmah dari kegagalan itu. Situasi sulit ini memang mesti pintar menyiasati hidup
BalasHapusbener bgt sob, saya sependapat dg sobat.!? semoga postingan ini bs membangkitkan gairah kita semua untuk berubah.!?
BalasHapusmaaf nih saya sempat menghilang dari peredaran,blog saya kena baned sob, tp sekarang dah sembuh,hahahayyyy
Nomer 1 dan 3 saya sangat setuju bang Arie, sampe bingung saya mau komentar apa, artikelnya inspiratif bgt .
BalasHapusAda segelintir orang yang tidak menginginkan perubahan, tetapi mereka tidak mampu menahan arus perubahan yang ada. Akhirnya timbul perasaan yang jika tidak terkontrol akan menjadi tindakan yang merugikan.
BalasHapusAjaran nabipun menginginkan adanya perubahan yang dikiaskan dengan kata "hijrah". Untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik dari perubahan memang diperlukan pengorbanan; kecewa, sulit, dan ....
Negara yang kita cintai inipun memerlukan perubahan. Tulisan MasBro jadi "inspiratif semasa", haha!
Merubah pola pikir terutama pikiran2 yang negatif menjadi lebih positif supaya kita mendapat kekuatan dan kepercayaan diri dalam berusaha
BalasHapussangat inspiratif, terima kasih
setuju banget...poin ke satu sebagaimana hadits qudsi " sesungguhnya aku ( Alloh ) menurut persangkaan hambaku " maksudnya kalo kita berfikir mampu maka kita akan mampu dst...ok mar arie...mantab salamm sukses
BalasHapussituasi yang sulit sekarang ini, tapi memang harus... kalau nggak bisa terpuruk.
BalasHapusmau gak mau, suka gak suka kehidupan emang terasa semakin sulit apalagi yg gak punya apa2. Tapi kita khan dianugerahi Allah untuk mengelola dunia ini menjadi lebih baik
BalasHapusbener banget tuh, harus bisa berubah :D
BalasHapusTerima kasih sahabat atas berbagi pengetahuan serta pencerahannya nih...
BalasHapusdan Jangan Lupa Baca Bismillah untuk mengawalinya....hehehehe...Happy Blogging Bang Arie...semoga kunjungan ini membawa berkah...
BalasHapusMencoba belajar jadi baik, memang susah sekali. Juga butuh pengorbanan dan perjuangan keras. Makasih atas artikelnya kak, salam kenal ya ^^
BalasHapusYap bener menurut mitos alam juga begitu siapa yang mampu beradaptasi mengikuti zaman (seleksi alam) dialah yang akan bertahan. :) makanya orang harus merubah cara pikir nya seiring waktu yang terus berjalan. menyesuaikan lah.
BalasHapus"Sebisa mungkin untuk mengurangi aktivitas yang membuat kita nyaman" satu ini yang menjadi tantangan utama bagiku!! thanks
BalasHapussetuju sekali sobat, yang penting positive thinking hehe..
BalasHapusartikelnya bermanfaat skali. skrang saatnya kita manusia berubah
BalasHapusartikel yg sangat bagus sob =)
BalasHapussiang, yg mau pasang iklan gratis dan cari info diskon.^ ^
Sangat-sangat bijaksana isi postingannya. Sangat bermanfaat dan penuh makna, hmm jadi terharu merenungi nasibku yang kacau balaw! haha Thanks sob atas pencerahannya.
BalasHapusLike this,,,,bagus sekali,, mnjadi inspirasi saya, yang selalu ingin sukses tapi tk tw hrus bagaimana, ap yg hrus dilakukan,,,
BalasHapusmakasih artikelnya,,bermanfaat sekali,,,
salam kenal yaahh :-D
bagus sekali artikelnya,,,,makasih banyak udah share,,semoga bermanfaat,,,
BalasHapusjangan lupa berdoa kepada Allah yang maha kuasa
BalasHapusdan juga minta doa sama orang tua biar dikabulkan
BalasHapusmakasih sob atas sarannya, sangat memotivasi saya buat berubah :)
BalasHapusbaca judulnya saja dah termotivasi
BalasHapusnice gan
Betul banget mas.....
BalasHapusMindset, itulah kuncinya ...
BalasHapus:)